Lebaran sebentar lagi! Biasanya momen Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri di Indonesia hadir dengan berbagai tradisi. Misalnya, memakai baju baru. Pusat perbelanjaan hingga pasar dipenuhi orang-orang untuk membeli pakaian yang paling bagus untuk dikenakan di hari raya. Kebiasaan memakai baju baru di hari raya juga sebenarnya sudah menjadi kebiasaan sejak zaman dahulu. Namun apakah harus baju baru? Sebenarnya tidak ada dalil yang menyebutkan harus memakai baju baru. Hanya disebutkan bahwa saat hari raya, kita harus memakai pakaian yang terbaik. Baju terbaik berarti pakaian yang nyaman, bersih, bagus, atau yang paling disukai.

Tak jarang kita juga sudah mempunyai pakaian yang menumpuk di dalam lemari, sehingga malas untuk membeli lagi. Terlebih, jika dilihat dari sisi lingkungan disebutkan bahwa industri pakaian menyumbang lebih dari 20 persen polusi air (Changing Markets Foundation, Juni 2021). Kini, banyak yang semakin sadar untuk menggaungkan fashion berkelanjutan. Salah satunya dengan upcycling.  Sudah pernah dengar upcycling? Upcycling merupakan memanfaatkan pakaian lama dan menambah nilai guna pakaian tersebut. Dengan kata lain, pakaian lama yang usang atau sudah rusak bisa dirombak lagi menjadi pakaian yang baru. Menarik bukan?

Saat ini sudah banyak brand Indonesia yang menerapkan upcycling, loh. Berikut beberapa brand yang bisa menjadi rekomendasi kamu untuk ide baju Lebaran yang ramah lingkungan!

1. Setali Indonesia

Setali Indonesia berdiri sejak 2018 oleh Andien Aisyah, publik figur Indonesia. Didirikannya Setali Indonesia merupakan respons Andien atas masalah limbah pakaian yang merupakan salah satu sampah terbesar di dunia. Sebagai fashion berkelanjutan, fokus Setali Indonesia adalah menerapkan konsep upcycling yang berusaha untuk memperpanjang nilai pakaian. Setali Indonesia berkomitmen untuk menjadi sustainable fashion movement dengan konsep reuse, repair, recycle. Selain memfasilitasi kita untuk bisa membeli baju upcycling, Setali juga menerima pakaian bekas untuk di-upcycling, loh. Jadi, kita bisa mengirimkan pakaian kita ke mereka, lalu bisa request jika mau mendapatkan karya upcycling dari baju bekas yang kita kirimkan. Untuk informasi lebih lengkapnya, kamu bisa kepoin Setali Indonesia di Instagramnya @setali.indonesia ya!

2. Imaji Studio 

Selanjutnya ada Imaji Studio yang mengusung konsep zero waste. Karena hal itu, Imaji Studio bertanggungjawab atas sampah pakaian yang dikeluarkan atas produksinya. Seluruh sisa kain produksi dari Imaji Studio tetap digunakan untuk membuat aksesoris cantik, loh. Selain fashion berkelanjutan, dalam desain Imaji Studio juga menerapkan unsur budaya Indonesia. Seperti yang tertuang dalam bio Instagramnya bahwa Imaji merupakan kolaborasi antara budaya, alam, dan seni.  Imaji Studio juga merupakan brand yang bercerita, karena sebagai brand menjelaskan secara transparan proses produksinya dari hulu ke hilir. Kamu bisa kepoin Imaji Studi di Instagramnya @imaji.studio ya! 

3. Sejauh Mata Memandang

Mungkin Sejauh Mata Memandang merupakan brand lokal yang sudah tidak asing lagi yang terkenal dengan menyuarakan isu lingkungan. Brand yang telah berdiri sejak 2014 ini memang telah berkomitmen untuk membersamai lingkungan dan fashion. Sejauh Mata Memandang berfokus pada penerapan slow fashion pada pakaian yang dirancangnya. Dengan begitu, kualitas produk lebih ditekankan dan pemakaian pun lebih lama dengan tetap ramah lingkungan. Selain itu, bentuk komitmen sejauh pada isu lingkungan juga dibuktikan dengan adanya campaign restorasi hutan, campaign #SejauhManaKamuPeduli, dan klaim bahwa setiap pembelian produk Sejauh maka konsumen berkontribusi pada penanaman pohon. Sejauh juga membuka program daur ulang pakaian, sehingga kita bisa mengirimkan pakaian yang tidak terpakai ke Sejauh jntuk didaur ulang. Kamu bisa kepoin Sejauh di Instagram @sejauh_mata_memandang ya! 

Nah itu 3 di antara banyaknya brand fashion lokal yang berkelanjutan. Kamu bisa membeli pakaian dari tiga brand tersebut atau jika kamu tidak ingin membeli pakaian baru, maka kamu juga menerapkan upcycling sendiri. Salah satu referensi membuat upcycling adalah kak Diana Rikasari. Ia merupakan seorang fashion blogger dan designer yang sering membagikan tentang ide upcycling pakaian, loh. Kamu bisa kepoin akun instagramnya untuk menemukan ide upcycling di @dianarikasari ya! 

Ingat selalu untuk mengonsumsi dengan bijak dan menggunakan dengan bijak agar menambah masa pakaian yang kita punya demi lingkungan yang terjaga ya! 😊